Rabu, 26 April 2017

Self Management “One Way for Succes”

Self management atau manajemen diri, adalah proses mengontrol self condition (emosi,perilaku dan tutur kata) dan out condition (kondisi dari luar) yang dilakukan seseorang untuk mencapai suatu tujuan. Proses manajemen diri yang berjalan konsisten akan menjadi suatu yang berulang sehingga menjadi sebuah “habits”. Proses manajemen diri yang baik akan tertanam kedalam alam bawah sadar dan menjadi respon secara reflek, terhadap tantangan yang kita hadapi dalam kehidupan sehari-hari.

            Sobat jalanners, hidup ini adalah 5 persen improve dari dalam diri kita sendiri dan sisanya adalah respon kita terhadap dunia luar. Maksudnya kita misalkan hari ini kita agendakan untuk quality time bersama keluarga seharian penuh. Namun ternyata bos kita secara tiba-memberi banyak jobdesk kepada kita sehingga kita kesulitan untuk quality time bersama keluarga. Nah, disini rencana kita untuk quality time merupakan variabel “Improve self”, sedangkan bos memberi banyak jobdesk merupakan “ Faktor dari Luar”. Sedangkan yang disebut manajemen diri adalah bagaimana kita mensiasati ,mengontrol kondisi luar dari sehingga semua tetap berjalan lancar ini kita sebut sebagai manajemen diri.

            Sobat jalanners dari uraian di atas, manajemen diri meliputi beberapa aspek diantaranya manajemen waktu kita, skala prioritas, target harian, dan juga tujuan jangka panjang yang kita tentukan. Nah,mengapa perlu mempunyai manajemen diri yang bagus ? Cause if you don’t manage your self goodly,someone will. Artinya jika kamu tidak memanajemen dirimu dan pemikiran kamu dengan baik, maka aka ada orang yang yang mengendalikan dirimu. Nah, sobat jalanners tentu tidak mau kan ? dalam tanda kutip menjadi boneka bagi orang lain. Untuk itu perlu manajemen diri yang kuat, agar bisa mengontrol diri kita dari derasnya arus kehidupan. Jangan sampai kita kehilangan tujuan hidup kita. Dan tersibukan mewujudkan tujuan hidup orang lain, tanpa tahu manfaat apa yang kita dapatkan.


            Lalu bagaimana menciptakan manajemen diri yang baik dan mengakar dalam diri kita? Admin bakalan share tips-tipsnya di Postingan berikutnya. Karena seperti teko yang  diisi air. Akan lebih efektif jika diisi sedikit demi sedikit dan secara berlahan. Demikian, Terimakasih. SEMOGA BERMANFAAT.

Jumat, 21 April 2017

PANCA”MUDA” Lima Jurus Jitu Jadi Anak Muda

Masa muda, banyak orang yang bilang bahwa masa muda adalah masanya dimabuk cinta, masa dimana kita punya semangat besar untuk menjelajah dan menjajaki semua hal yang ada dimuka bumi ini. Yang sebenarnya semangat itu merupakan bagian dari upaya kita menemukan jati diri. Masa muda selain masa pencarian jati diri juga merupakan masa yang sangat berpengaruh bagi kehidupan setelah masa muda,yaitu masa tua.
            Para ulama sering mengingatkan kepada kita,tentang lima perkara sebelum lima perkara yang salah satunya adalah masa muda sebelum masa tua. Nah, kenapa sih harus masa muda ? Kenapa masa muda sebegitu pentingnya bagi kehidupan setiap insan manusia, yang pada hakikatnya hanya “mampir ngombe” di kehidupan dunia ini.
            Sobat jalanners, kehidupan manusia menurut islam dibagi menjadi 5 yaitu : kehidupan di alam ruh, janin/kandungan, kehidupan dunia, alam barzah/kubur,dan akhirat. Nah kita sendiri tentunya sudah melwati 2 alam (alam ruh dan kandungan ),dan sekarang kita sedang berada di dunia atau bahasa seremnya otewe alam kubur. hehe.. Nah di alam dunia ini ,tak terasa sebagian besar dari kita  juga sudah melewati beberapa masa, dari masa kanak-kanak,remaja,dan kini sudah menginjak dewasa.
            Kembali ke topik awal, jadi kenapa harus sekarang ? Bukankah akan lebih baik jika masa muda ini kita gunakan untuk mencari pengalaman di bidang percintaan, mencari teman, dan kita mentok-mentokin kenakalan kita ?
            Alasan pertama, apakah sobat jalanners sadar, seiring bertambahnya usia sobat, ada dua orang sosok yang teramat berjasa bagi kehidupan antum, bapak dan ibu antum juga semain rapuh dan menua. Lalu apakah antum tidak berfikir untuk membalas budi kepada mereka. Apakah kalian tidak ingin membayar kesusahan ibumu saat mengandung dan melahirkanmu serta cucuran keringat ayahmu yang tanpa lelah bekerja untuk memberikan nafkah kepadamu. Lalu apakah balasanmu , sadarkah antum rengekanmu saat meminta sesuatu  menambah beban dipundak ayahmu ? Yuk, mari kita segera sadar dan segera mengupayakan hadiah untuk mereka yang mulai rapuh. Hadiah super berupa kesuksesan.
            Alasan kedua, saat masih muda kita masih cukup kuat dan berenergi untuk beribadah. Setiap insan diciptakan oleh Allah Ta’ala untuk beribadah. Nah, apakah antum yakin bahwa antum akan sampai di masa tua ? Tanpa bermaksud seudzon, karena sebaik-baiknya orang adalah senantiasa mengingat kematian. Atau enggak apakah antum yakin di masa tua nanti antum masih diberi kekuatan untuk melangkahkan kaki ke masjid ? Jadi alangkah beruntungnya jika kita manfaatkan masa muda ini,masa dimana kita masih kuat dan cukup energi untuk melakukan segala hal ini. Kita gunakan untuk mencari bekal sebanyak-banyaknya untuk kita bawa ke akhirat nanti.
            Alasan ketiga, Apa yang kamu lakukan di masa ini sangat menentukan bagaimana masa tuamu. Jelas, jika kamu mengisi masa mudamu ini dengan berfoya-foya,bermain-main tanpa tujuan jangka panjang yang jelas, jangan harap masa tuamu berjalan mulus,hanya dengan duduk-duduk semua kebutuhan terpenuhi. Pada hakikatnya ada dua pilihan dalam hidup ini, Bekerja keras di masa muda dan menikmati kesuksesan dimasa tua, atau berfoya-foya di masa muda dan bekerja keras menyambung hidup saat tua . Nah, sobat jalanners pilih yang mana ? hehe
            Alasan keempat, Masa muda adalah masa pencarian jati diri dan pembentukan karakter. Karakter terbentuk dari respon reflek pikiran bawah sadar. Dan pikiran bawah sadar terbentuk oleh perilaku dan tutur kata yang berulang. Nah, kalo semisal di masa ini kita gagal membentuk kebiasaan-kebiasaan baik,hingga karakter-karakter buruk seperti berfoya-foya, kurang disiplin dll melekat dalam diri kita. Lalu bagaimana bisa kita menanamkan karakter baik kepada anak kita nanti ? Bukankah karakter anak terpengaruh oleh orang tuanya?
            Alasan kelima sekaligus terakhir , masa muda adalah saat dimana kita harus berbenah dan mulai serius memperbaiki diri untuk cinta yang berkualitas. Salah satu kutipan ayat Al-qur’an favorit saya,”lelaki yang baik untuk wanita yang baik,begitupun sebaliknya”. Nah tidakkah kita inginkan sosok pendamping yang baik yang sholeh ataupun sholehah. Syaratnya satu kita harus bersifat sama sepert jodoh yang kita inginkan. Karena jodoh itu dekat dan serupa dengan kita.hehe.. Ya, walaupun niat pada awalnya salah,karena bukan kareana Allah ta’ala. Namun bukan tidak mungkin ditengah proses memperbaiki diri ,Allah memberi hidayah, hingga berkehendak memperbaiki niat kita. Waallahu alam.
           

            Nah dengan lima alasan tadi yang admin sebut “Panca Muda” semoga hati kita tergerak untuk memanfaatkan masa muda ini,bukan hanya untuk main-main. Mungkin postingan kali ini cukup sekian. Sedikit quotes dari admin “ MASA MUDA TANPA CINTA BUKANLAH HAL YANG BURUK,HAL YANG BURUK ADALAH MASA MUDA TANPA AMBISI MENGEJAR CITA-CITA” . Demikian ,semoga bermanfaat. Terimakasih,telah sabar membaca.

Rabu, 19 April 2017

KOWE SIAP ORA “MANGKUBUMI” ?

Hari demi hari, musim demi musim telah berlalu. Entah sudah berapa lama kita menginjakan kaki di bumi Allah yang fana ini. Dari masa dimana kita masih berada dalam kandungan wanita yang paling mencintai kita bernama ibu, masa kanak-kanak yang penuh kepolosan dan keceriaan, hingga kita tiba di masa sekarang ini. Boleh dibilang masa ini adalah masa dimana seorang manusia berada dalam tingkat kesetresan yang paling tinggi ,dimana di masa ini kita terjebak antara ketidakpastian masa depan dan semakin besarnya tuntutan hidup. Dimana perkembangan zaman dan perkembangan teknologi saat ini menuntut kita untuk senantiasa up to date, mengikuti gaya hidup yang bermawah-mewahan. Ya, kita semua disini tak bisa terhindarkan dari apa yang dinamakan globalisasi, menghilangnya batas-batas negara komunikasi yang bisa terjalin kapan saja, tanpa batas-batas dan kecepatan akses ‘’kominfo” . Namun sadar gak sadar globalisasi berlahan mulai menggerus budaya gotong-royong,prinsip orang dulu “berat sama dipikul,ringan sama dijinjing’’ mulai berganti menjadi rugi kekne wong liyo ,tapi nek untung ojo (kalo rugi kasih ke orang, kalo untung jangan) .
            Globalisasi mencetak individu-individu yang egois, yang hanya mementingkan ego dan kepentingan diri sendiri. Individu-individu egois ini tak peduli pada apa yang terjadi disekitarnya mereka melakukan upaya apapun untuk menguntungkan diri sendiri. Tanpa mereka sadari bumi yang mereka tinggali saat ini mulai rusak ,sangat rusak karena ulah exploitasi dan pengambilan SDA yang tak memperdulikan dampak lingkungan.
            Mari kita renungkan QS. Ar-rum ayat 41-42 berikut :
“Telah tampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusia; Allah menghendaki agar mereka merasakan sebagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (kejalan yang benar). Katakanlah (Muhammad), “Bepergianlah di bumi lalu lihatlah bagaimana kesudahan orang-orang dahulu. Kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang mempersekutukan (Allah).” (Q.S. Ar Rum (30) : 41-42
            Nah, dari penggalan ayat diatas,jelas tertera bahwa kita telah dipilih Allah SWT sebagai seorang khalifah dibumi,yang diberi tugas untuk menjaga bumi ini dari kerusakan. Bukannya malah merusak bumi ini. Dan saat bumi ini benar-benar kita jaga, kita diminta berpergian oleh Allah ,dan melihat betapa indahnya bumi kita,betapa nikmat dan kuasa Allah sangat besar.
            Sobat jalanners, sesuai tagline kita pada postingan hari ini, (kebetulan tanggal 22 merupakan Hari Bumi). Mari kita tanyakan dalam diri kita masing-masing, Siap ora kowe podo mangkubumi ? (siap enggak kita menjaga bumi). Admin mencoba menjabarkan sedikit gambaran nih mengapa kita musti jaga bumi Allah ini.
1.      Fakta bahwa Hutan di Indonesia kian hari kian menyusut.
Kita tahu bahwa hutan di Indonesia dijuluki oleh dunia sebagai paru-paru dunia,nah kan? Hutan kita jangan ditebang sembarangan,gaes. Kalau hutan menipis dan cadangan oksigen dibumi menipis,ditambah lagi polusi asap pabrik maupun kendaraan bermotor yang kian hari kian bertambah, apa yang bisa kita hirup ? Bukankah Tuhan kita telah memberikannya Cuma-Cuma kepada kita ? Lalu kenapa kita enggan menjaganya ?

2.      Fakta bahwa sampah/limbah dari aktivitas Manusia kian hari kian melesat dan merusak lingkungan.
Sampah. temen-temen sadar nggak ? Tiap hembusan nafas yang kita hirup dimuka bumi ini adalah nyampah . Eh,enggak. Maksudnya setiap hari yang kita lalui kita pasti menghasilkan limbah/sampah. Sebut saja kita beli sesuatu di swalayan,apakah temen-temen membawanya dengan tangan kosong. Tentu tidak.
Nah, Kehidupan sehari-hari kita tak pernah bisa lepas oleh “plastik” , lalu sadarkah teman-teman bahwa plastik memerlukan waktu ratusan tahun untuk terurai. Bayangkan kalau setiap orang dimuka bumi ini rata-rata membuang limbah plastik 5 gr, 5 gr dikalikan jumlah penduduk bumi. Bisa bayangkan seberapa tinggi tumpukan sampah manusia pertahun ?
3.      Fakta bahwa kerusakan lingkungan mempengaruhi karakter manusia.
Bayangkan 50 tahun lagi ruang terbuka hijau dibumi menghilang,dan bumi mengalami kerusakan parah. Saat pusing bekerja atau mengambil jatah liburan pertahun apakah kita sanggup hanya bermain/berkunjung di mall ? tentu tidak. Pikiran kita butuh refreshing dan udara segar, agar tetap fresh dan emosional kita terjaga.

Sebenarnya masih banyak fakta-fakta yang perlu kita renungkan,agar hati kita terdorong untuk mangku bumi Allah ini,Namun karena keterbatasamn waktu, admin hanya bisa jabarkan tiga poin tadi. Semoga Bermanfaat !! Sebaik-baik orang adalah sadar akan tugasnya dibumi ,yaitu sebagai khalifah. Mari kita jaga bumi Allah. SELAMAT HARI BUMI !

Mengapa Harus Berupaya Maksmal ?

            Bagi kamu seorang pegawai yang punya bos nyebelin,yang gak pernah menghargai jerih payah kamu. Bagi kalian yang punya pekerja...